Kamis, 26 April 2012

Perasaan Dapat Mempengaruhi Kesehatan





Perasaan Dapat
Mempengaruhi Kesehatan

Masalah-masalah hormonal terkenal dapat menyebabkan  perasaan yang berubah-ubah. Ternyata perasaan juga bisa mempengaruhi kesehatan. Orang yang marah misalnya, berkemungkinan 3 kali lebih besar mendapat serangan jantung. Itu sebabnya perlu penenangan batin. Misalnya dengan meditasi. Teruskan baca untuk mengungkap apa yang terjadi ketika meditasi.

Kadar hormon stres akan lebih rendah dan lebih sehat
            Dalam sebuah studi, ekspresi rileks dari orang yang meditasi secara teratur menunjukkan menurunkan kadar cortisol. Coba lepaskan ketegangan dari wajah. Saat tidak bicara atau mengarahkan tenaga, coba buat bibir Anda lembut dengan membuka sedikit mulut.

Pikiran lebih jernih dan waspada
            Orang yang mengantuk, yang meditasi 40 menit bisa mengerjakan tes kecepatan mental secara lebih baik dibanding orang-orang yang barusan tidur siang 40 menit. Begitu hasil temuan para periset di University of Kentucky.

Berat badan turun
            Ketegangan batin membantu orang berhenti makan untuk pelampiasan. Dalam sebuah studi, perempuan obese yang latihan meditasi mengalami penurunan jajan lebih dari 4 kali dalam seminggu dibanding  sebelum belajar menyalurkan kedamaian batin.

Lebih bahagia
            Meditasi menyalakan prefrontal cortex dari otak. Bagian ini bertanggungjawab atas kebahagiaan dan kesenangan. Kebahagiaan mendatangkan banyak efek. Bahagia terbukti meningkatkan system imun. Sedih dan marah menyebabkan efek kebalikannya, mengosongkan system imun dan membahayakan kesehatan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar